Daftar Istilah dan Profesi Jasa Desain dan Konstruksi Bangunan

Berikut adalah daftar istilah dan profesi dalam industri desain dan konstruksi bangunan:

Arsitek: Profesional yang merancang dan merencanakan bangunan serta mengawasi proses konstruksi untuk memastikan kesesuaian dengan visi desain dan standar keamanan. Insinyur Sipil: Profesional yang bertanggung jawab untuk merancang, mengawasi, dan memastikan keberlanjutan struktur bangunan, jembatan, jalan, dan infrastruktur lainnya. Desainer Interior: Profesional yang merancang dan memperbaiki tata letak interior, pemilihan furnitur, pencahayaan, dan dekorasi untuk menciptakan ruang yang fungsional dan estetis. Kontraktor: Individu atau perusahaan yang bertanggung jawab atas pelaksanaan fisik konstruksi bangunan, termasuk pengelolaan tenaga kerja, pengadaan material, dan koordinasi dengan subkontraktor. Tukang Bangunan: Tenaga kerja yang terampil dalam pekerjaan konstruksi, seperti pemasangan bahan bangunan, pembangunan struktur, pemasangan pipa, dan penyelesaian interior. Tukang Kayu: Ahli dalam pekerjaan kayu seperti pembuatan struktur kayu, pemasangan lantai, pembuatan furnitur, dan perabotan. Tukang Batu: Ahli dalam pekerjaan batu, termasuk pembangunan dinding batu, paving, penggunaan batu alam dalam desain eksterior dan interior. Surveyor: Profesional yang melakukan survei lahan dan bangunan untuk memetakan dan mengukur area, membantu dalam perencanaan dan desain, serta memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan persyaratan zonasi. Teknisi Elektrikal: Ahli dalam instalasi dan pemeliharaan sistem listrik, termasuk pemasangan kabel, penerangan, sistem panel listrik, dan perangkat elektronik. Teknisi Plumbing: Ahli dalam instalasi dan pemeliharaan sistem perpipaan, sanitasi, dan air bersih, termasuk pemasangan pipa, sink, toilet, dan sistem air panas. Desainer Lanskap: Profesional yang merancang dan merencanakan tata letak luar ruangan, termasuk taman, halaman, jalan setapak, dan area rekreasi. Estimator: Profesional yang menghitung perkiraan biaya proyek konstruksi berdasarkan spesifikasi, rencana, dan harga material dan tenaga kerja. Manajer Proyek: Profesional yang bertanggung jawab atas perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pelaporan proyek konstruksi untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan proyek. Supervisor Konstruksi: Individu yang bertanggung jawab atas pengawasan langsung terhadap pekerjaan konstruksi di lapangan untuk memastikan kepatuhan terhadap rencana, kualitas kerja, dan jadwal proyek. Biaya Tata Ruang: Biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan izin dan persetujuan perencanaan, termasuk biaya konsultan, izin, dan pemeriksaan. @ Kontraktor bangunan